|
Penjelajah Portugis Ferdinand Magellan diagungkan selaku pemuka
ekspedisi keliling jagad pertama. Ekspedisinya mungkin merupakan perjalanan
terhebat dalam sejarah umat manusia. Jumlah lama seluruh perjalanan meliputi
tiga tahun kurang sedikit. Dari lima kapal ukuran kecil, yang lamban, yang rapuh
yang dipakai Magellan, cuma satu kapal yang mampu kembali ke Eropa dengan
selamat; dan dari 265 kelasi yang ikut, cuma 18 yang pulang hidup! Magellan
sendiri termasuk salah sorang yang tewas dalam perjalanan (meskipun sesudah dia
melampaui saat-saat yang paling sulit dan berbahaya). Tetapi pada akhirnya
ekspedisi itu berhasil baik, dan membawa bukti bahwa dunia ini memang
betul-betul bundar.
Amatlah jelas, keberhasilan ekspedisi ini pada pokoknya terkait dengan
kepemimpinan Magellan dengan tekadnya yang membaja. Banyak anak buahnya yang
kepingin kembali sesudah menempuh pelayaran hanya beberapa bulan, dan tentu saja
Magellan tak bisa tidak terpaksa menindas niat berontak mereka dan bertekad
terus melanjutkan niatnya. Gabungan antara keahlian dan kemantapan tekad membuat
dia dianggap pelaut dan penjelajah terbesar dari semua pelaut, navigator yang
pernah ada.
Pengaruh sesungguhnya dari apa yang dicapainya sebetulnya kecil. Orang-orang
Eropa yang terpelajar sudah sama maklum belaka memang bumi ini bulat, bukan
persegi bukan gepeng dan bukan pula seperti selembar papan. Dan rute yang
ditempuh Magellan bukan pula menjadi rute perjalanan perdagangan yang penting.
Tak seperti perjalanan Vasco da Gama, perjalanan Magellan tidak punya pengaruh
besar baik untuk Eropa maupun Timur. Karena itu, kendati keberaniannya,
kemasyhurannya, tidaklah memadai masuk kelompok yang seratus. |
0 komentar:
Posting Komentar